Sebuah kejadian yang mengerikan telah terjadi tadi sore jam 15:24 wib di depan PT Hankook di kawasan industri delta silicon 5. telah terjadi tabrakan antara truk molen yang awalnya menyenggol pantat motor vario kemudian menghajar mobil odong odong yang syarat dengan penumpang ibu ibu dan anak anak. Dalam kejadian tersebut 4 orang tewas dan 11 orang luka luka. korban luka-luka di rawat di rumah sakit Hosana medica Lippo Cikarang .Simak berita selengkapnya :
MERDEKA.COM. Sebuah truk molen terlibat kecelakaan dengan mobil odong-odong di kawasan Industri Lippo Cikarang. Empat orang dilaporkan tewas dalam peristiwa yang terjadi siang tadi pada pukul 13.20 WIB.
Kapolresta Bekasi, Kombes Isnaeni Ujiarto mengatakan, peristiwa itu berawal ketika truk molen yang dikemudikan oleh Supendi menghindari sepeda motor saat tiba di depan PT Hankook.
Di saat bersamaan, mobil odong-odong yang dikemudikan Udin melintas dari arah berlawanan. Karena truk melaju dengan kecepatan tinggi, truk tak dapat mengerem, akibatnya kedua kendaraan itu terlibat adu banteng.
"Keterangan awal empat orang meninggal dunia," kata Isnaeni saat dikonfirmasi, Selasa (6/5) malam.
Pihaknya saat ini masih melakukan penyelidikan, dan mengidentifikasi para korban. Sampai berita ditulis, polisi belum mendapatkan identitas para korban tersebut.
Sumber https://id.berita.yahoo.com/odong-odong-vs-truk-molen-4-tewas-115351802.html
Jakarta - Pihak kepolisian langsung mengamankan sopir truk molen, Sapendi dan sopir odong-odong, Udin, atas peristiwa kecelakaan maut yang terjadi di kawasan Delta Silikon 5, Desa Cibatu, Cikarang Pusat, Kabupaten Bekasi, sore tadi. Kedua sopir tersebut dinilai lalai.
"Untuk pengemudi molen dan odong-odong, keduanya sudah ditahan untuk proses penyidikan lebih lanjut," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Rikwanto, Selasa (6/5/2014).
Keduanya dijerat dengan Pasal 310 dan 311 Undang-Undang No 22 Tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan.
Peristiwa nahas itu terjadi pada pukul 15.40 WIB. Awalnya truk molen yang dikemudikan Sapendi menabrak belakang motor Honda Vario F 2752 PY yang dikemudikan oleh Suryana.
Usai menyundul 'pantat' motor tersebut, truk yang dikemudikan Sapendi itu kemudian banting setir ke jalur kanan. Tanpa diduga, dari arah berlawanan datang kendaraan odong-odong bernopol T 1115 DL yang dikemudikan oleh Udin.
Akibatnya, kecelakaan pun tak terhindarkan. Truk bernopol B 9182 RG itu pun menghantam odong-odong hingga ringsek.
Peristiwa nahas itu merenggut nyawa empat bocah yakni Siti Komariyah (14), Ardi (3,5), Wafa (3) dan Wawa (3). Sementara 11 orang lainnya dilaporkan luka-luka. Berikut data 11 korban luka :
1. Sunaryo, 42 tahun
2. Rusiyem, 42 tahun
3. Wawa, 45 tahun
4. Ruswati, 35 tahun
5. Jufar, 6 tahun
6. Ida Aida, 35 tahun
7. Dini, 29 tahun
8. Ismaliya, 26 tahun
9. Lutfi Nakiyah 2 tahun
10. M Riski, 1 tahun 6 bulan
11. Jamilah, 26 tahun.
Para korban saat ini dirawat di Rumah Sakit Hosana Medika Bekasi.
http://news.detik.com/read/2014/05/06/210524/2575303/10/sebabkan-4-tewas-sopir-truk-molen-dan-odong-odong-ditahan-polisi?9922032